Minggu, 03 Mei 2015

REVIEW STUDI BUDAYA (30 MARET 2015)

LIFESTYLE



Konsumsi adalah proses menghabiskan / menggunakan objek-objek tertentu. Proses tersebut memiliki cara yang berbeda-beda pada tiap zaman / masa.

PRAMODERN
  1. jumlah produksi terbatas
  2. produksi ditujukan untuk memenuhi kebutuhan manusia

MODERN

  1. jumlah barang yang diproduksi berlebihan (revolusi industri)
  2. manusia dipaksa untuk membeli barang secara terus-menerus

POSTMODERN

  • barang-barang yang diproduksi dibuat inovasi baru, merek, dll agar masyarakat tetap konsumtif membeli barang
Berikut ini adalah dua tipe cara untuk membuat masyarakat tetap konsumtif :
1. KANIBALISME
Memproduksi benda / produk baru secara rutin sehingga produk yang lama akan kalah dengan produk yang baru.
contoh : Handphone NOKIA mengeluarkan tipe baru setiap beberapa bulan sekali.

2. GUE BANGET
Menambahkan nilai-nilai tertentu, membuat produk khusus / spesial untuk orang-orang tertentu sehingga orang akan beranggapan bahwa produk tersebut sangat sesuai dengan dirinya.

NEEDS VS WANTS

  • Baudrillad : yang dikonsumsi bukan nilai gunanya, tapi nilai simbolis yang sifatnya abstrak dan terkonstruksi.
    • Konsumsi membutuhkan manipulasi simbol-simbol secara aktif untuk memanjakan hasrat. contoh :
      1. jika memakai shampoo X , berarti seorang pecinta lingkungan
      2. jika memakai sepatu Y ,  berarti seorang traveller sejati
      3. jika meminum Z , berarti seorang party-goers 
     
  • PERGESERAN MAKNA KONSUMSI : Konsumsi adalah proses objektifikasi, mengeksternalisasi dan menginternalisasi diri lewat objek-objek sebagai medianya. (Yasraf Amir Pillian)      
          contoh :
  • pembalap harus memakai yamaha
  • pelari harus pake nike

Tidak ada komentar:

Posting Komentar